Tanimbar, Maluku, CNN Indonesia.id
Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Tanimbar terus menunjukkan komitmennya dalam membangun wilayah berbasis teknologi digital, seiring dengan langkah inovatif yang diambil pada 100 hari kerja pertama Bupati Ricky Jauwerissa dan Wakil Bupati dr. Juliana Ch. Ratuanak. Dua desa, yakni Desa Matakus dan Desa Kelan, resmi ditetapkan sebagai Payung Project Desa Digital yang menjadi pilot program digitalisasi desa di Bumi Duan Lolat.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Julius F. Batlayery, mengungkapkan bahwa langkah strategis ini merupakan bagian dari implementasi amanat Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah. Dalam regulasi tersebut, inovasi menjadi pilar utama dalam peningkatan kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah, termasuk melalui pendekatan pembangunan berkelanjutan yang berbasis teknologi.
“Digitalisasi desa bukan sekadar program, tapi sebuah lompatan besar menuju tata kelola pemerintahan desa yang transparan, responsif, dan berbasis data,” tegas Batlayery dari ruang kerjanya, pada Rabu (18/6/2025).
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Ia menjelaskan, melalui Payung Project Desa Digital, pemerintah berharap terciptanya tata kelola yang lebih akuntabel, akses informasi publik yang lebih cepat dan luas, peningkatan kapasitas ekonomi desa, promosi potensi lokal, serta penguatan literasi digital masyarakat.
Program ini, lanjut Batlayery, juga membuka peluang partisipasi aktif masyarakat desa dalam pembangunan. Kehadiran infrastruktur digital diharapkan mampu menjembatani kesenjangan informasi antara wilayah pusat dan daerah, sekaligus menciptakan ekosistem digital yang sehat dan berkelanjutan.
Lebih lanjut, ia memastikan bahwa program ini tidak berhenti hanya di dua desa awal. Desa-desa lainnya akan mengikuti proses bertahap, dengan memantau perkembangan dan keberhasilan dari Matakus dan Kelan sebagai titik awal. Pemerintah akan terus mendorong kesiapan desa-desa lain untuk menjadi bagian dari transformasi digital di masa mendatang.
Sebagai bentuk komitmen, Kepala Divisi Badan Usaha Bakti dari Kementerian Komunikasi dan Informatika dijadwalkan akan mengunjungi Kabupaten Kepulauan Tanimbar pada 23 Juni 2025. Kunjungan ini akan difokuskan pada peninjauan langsung ke Desa Matakus dan Desa Kelan, sebagai bahan presentasi kepada kementerian guna memastikan kelayakan dan kesiapan desa sebagai pusat proyek digital nasional.
(AM).