Belum Ada Indikasi Tanah 13 Hektar Wilayah Kapau, Di pergunakan Untuk Apa Oleh ke Dua Sekda

- Redaksi

Minggu, 23 Maret 2025 - 09:31

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Agam, CNN Indonesia.id
Polemik antara tanah ulayat Nagari kapau yang di klaim oleh Pemerintah Kota Bukittinggi seluas 13 Hektar ternyata kucing kucingan Pemerintah Kota Bukittinggi dan Pemda Agam sebelumnya, hal ini di lakukan tanpa musyawarah dengan tokoh masyarakat ke dua belah pihak.

Menurut Syafril.SE Dt Rajo Api ketua Badan Kehormatan DPRD Kabupaten Agam saat di hubungi via Tlpn mengatakan,” Hari ini kita berkunjung ke rumah mantan Walikota Bukittinggi Djufri, bersama tokoh masyarakat Nagari Kapau guna memastikan apakah benar tanah tersebut sudah masuk wilayah Bukittinggi, ternyata memang benar hal ini sudah ada kesepakatan antara Pemerintah Kota Bukittinggi dan Pemerintah Kabupaten Agam yang sudah di tanda tangani oleh Sekda masing daerah namun tidak di ketahui oleh tokoh masyarakat dan ninik mamak” ungkapnya

Selaku penyambung suara dari masyarakat polemik ini nanti akan bawa kemusyawarah di DPRD Kabupaten Agam, guna menindak lanjuti karena klaim masalah tanah tidak semudah membalikan telapak tangan, musti ada kesepakatan kedua belah pihak dan persetujuan masyarakat setempat, hal ini bisa berbahaya kalau tidak selesaikan”. Imbuhnya

Baca Juga:  Sebut PTSL Capai 94,4 Persen, Nusron Wahid: Masih Ada Tantangan pada Sertifikasi Tanah

Terkait adanya indikasi klaim ini masih menjadi misteri, apa dasar hukumnya dan akan di pergunakan untuk apa tanah yang seluas 13 Hektar ini kita belum tahu dan masih pendalaman, karena di dalam dokumen ini di duga kesepakatan antara sekda Agam dan Sekda Kota Bukittinggi sebelumnya” pungkas Dt.Rajo Api

Dan berdasarkan surat Pemerintah Nagari Kapau sudah mengirimkan surat keberatan pada tanggal 6 Maret 2024, dengan nomor surat 145/47, yang sudah di tanda tangani oleh KAN, BAMUS, Wali Nagari serta tokoh masyarakat lainnya, hingga saat ini belum ada tanggapan

Kita berharap polemik batas wilayah dan lantak sipadan Nagari Kapau ini agar di ungkap secara terang benderang apa tujuan dan bagaimana ini bisa terjadi tanpa sepengetahuan masyarakat Kapau serta masyarakat luas.

(*)

 

Berita Terkait

Keluarga Besar di Desa Sungai Menang Tinggal di Gubuk Tak Layak, Hidup Dari Uluran Warga
Moriolkosu Resmi Lantik Tiga Penjabat Kades dan BPD Antar Waktu Untuk Mengisi Kekosongan Jabatan
Moriolkosu Resmi Lantik Tiga Penjabat Kades dan BPD Antar Waktu Untuk Mengisi Kekosongan Jabatan
Tim Opsnal Polres OKI berhasil mengamankan pelaku pencurian sepeda motor,
Heboh di Lahat ” Seorang Ibu Rumah Tangga Simpan Puluhan Paket Sabu dan Ekstasi, Uang Rp 20 Juta Ikut Diamankan Jajaran Polres Lahat
Ikatan Mahasiswa Ranto Baek : Kecam Pernyataan Bupati Mandailing Natal yang Sebut Aksi Masyarakat Ada “Dalang”
Wabup Dompu Tatap Muka Dengan Warga Kadindi,Terkait Penguasaan Lahan Secara Ilegal Di Doro Kadindi
Remaja Pengangguran Gantung Diri di Rumah Warga
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 7 November 2025 - 16:57

Keluarga Besar di Desa Sungai Menang Tinggal di Gubuk Tak Layak, Hidup Dari Uluran Warga

Jumat, 7 November 2025 - 13:01

Moriolkosu Resmi Lantik Tiga Penjabat Kades dan BPD Antar Waktu Untuk Mengisi Kekosongan Jabatan

Jumat, 7 November 2025 - 12:53

Moriolkosu Resmi Lantik Tiga Penjabat Kades dan BPD Antar Waktu Untuk Mengisi Kekosongan Jabatan

Jumat, 7 November 2025 - 07:02

Tim Opsnal Polres OKI berhasil mengamankan pelaku pencurian sepeda motor,

Kamis, 6 November 2025 - 07:57

Heboh di Lahat ” Seorang Ibu Rumah Tangga Simpan Puluhan Paket Sabu dan Ekstasi, Uang Rp 20 Juta Ikut Diamankan Jajaran Polres Lahat

Kamis, 6 November 2025 - 00:58

Wabup Dompu Tatap Muka Dengan Warga Kadindi,Terkait Penguasaan Lahan Secara Ilegal Di Doro Kadindi

Kamis, 6 November 2025 - 00:55

Remaja Pengangguran Gantung Diri di Rumah Warga

Rabu, 5 November 2025 - 11:02

Pelantikan dan Serah terima Jabatan Kepala Kejaksaan Negeri Toba

Berita Terbaru