Pohon di Depan Gereja HKBP Aruan Ditumbang Karena Sering Akibatkan Kecelakaan

- Redaksi

Jumat, 28 Maret 2025 - 07:17

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Toba, Sumut, CNN Indonesia.id – Penebangan pohon di tepi Jalan Lintas Sumatera, tepatnya di depan Gereja HKBP Aruan, Desa Aruan, Kecamatan Laguboti, Kabupaten Toba dipertanyakan oleh warga lewat media sosial, BPBD Toba bahkan dituding merusak lingkungan karena penebangan pohon tersebut.

Menanggapi tudingan itu, Plt. Kepala BPBD Kabupaten Toba Robert Manurung menyebut bahwa penebangan tersebut dilakukan atas permohonan masyarakat dan jemaat Gereja HKBP Aruan. “Saya tidak mungkin bertindak tanpa dasar. Jadi warga menyampaikan permohonan melalui surat dari Kepala Desa yang diketahui oleh Camat karena keberadaan pohon tersebut sering mengakibatkan kecelakaan,” kata Robert Manurung yang ditemui di lokasi pada Jumat (28/3/2025) pagi.
“Atas dasar surat itu kita lakukan survei, dan memang benar pohon itu mengganggu penglihatan,” lanjutnya.

Pimpinan Jemaat HKBP Aruan, Roslin Sinurat yang juga ditemui di lokasi menyebut bahwa salah satu pemohon agar pohon itu ditumbang adalah dirinya. “Jadi kalau jemaat kita mau keluar dari komplek gereja, sering kecelakaan karena penglihatan ke arah Balige tertutup karena pohon itu,” katanya.

Baca Juga:  Bupati Karo Berikan Penghargaan Kepada Polres Tanah Karo

Pengakuan yang sama juga disampaikan oleh Bintang Aruan, Kapala Desa Aruan. Menurutnya sudah banyak jemaat gereja yang jadi korban kecelakaan karena keberadaan pohon tersebut.
“Jadi kalau kita bawa mobil keluar dari gereja ini, harus masuk dulu kepala mobil kita sampai ke badan aspal baru kelihatan kendaraan yang datang dari arah Tarutung. Sementara ini jalan lurus, kendaraan selalu kencang,” kata Kepala Desa.
“Sudah sering kecelakaan di sini karena kondisi seperti itu. Jadi kepala mobil kita masuk ke badan jalan tiba-tiba mobil atau kereta kencang dari arah Balige. Akhirnya kecelakaan,” ujar Kepala Desa. J/Ndk

Berita Terkait

Keluarga Besar di Desa Sungai Menang Tinggal di Gubuk Tak Layak, Hidup Dari Uluran Warga
Moriolkosu Resmi Lantik Tiga Penjabat Kades dan BPD Antar Waktu Untuk Mengisi Kekosongan Jabatan
Moriolkosu Resmi Lantik Tiga Penjabat Kades dan BPD Antar Waktu Untuk Mengisi Kekosongan Jabatan
Tim Opsnal Polres OKI berhasil mengamankan pelaku pencurian sepeda motor,
Heboh di Lahat ” Seorang Ibu Rumah Tangga Simpan Puluhan Paket Sabu dan Ekstasi, Uang Rp 20 Juta Ikut Diamankan Jajaran Polres Lahat
Ikatan Mahasiswa Ranto Baek : Kecam Pernyataan Bupati Mandailing Natal yang Sebut Aksi Masyarakat Ada “Dalang”
Wabup Dompu Tatap Muka Dengan Warga Kadindi,Terkait Penguasaan Lahan Secara Ilegal Di Doro Kadindi
Remaja Pengangguran Gantung Diri di Rumah Warga
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 7 November 2025 - 16:57

Keluarga Besar di Desa Sungai Menang Tinggal di Gubuk Tak Layak, Hidup Dari Uluran Warga

Jumat, 7 November 2025 - 13:01

Moriolkosu Resmi Lantik Tiga Penjabat Kades dan BPD Antar Waktu Untuk Mengisi Kekosongan Jabatan

Jumat, 7 November 2025 - 12:53

Moriolkosu Resmi Lantik Tiga Penjabat Kades dan BPD Antar Waktu Untuk Mengisi Kekosongan Jabatan

Jumat, 7 November 2025 - 07:02

Tim Opsnal Polres OKI berhasil mengamankan pelaku pencurian sepeda motor,

Kamis, 6 November 2025 - 07:57

Heboh di Lahat ” Seorang Ibu Rumah Tangga Simpan Puluhan Paket Sabu dan Ekstasi, Uang Rp 20 Juta Ikut Diamankan Jajaran Polres Lahat

Kamis, 6 November 2025 - 00:58

Wabup Dompu Tatap Muka Dengan Warga Kadindi,Terkait Penguasaan Lahan Secara Ilegal Di Doro Kadindi

Kamis, 6 November 2025 - 00:55

Remaja Pengangguran Gantung Diri di Rumah Warga

Rabu, 5 November 2025 - 11:02

Pelantikan dan Serah terima Jabatan Kepala Kejaksaan Negeri Toba

Berita Terbaru