Diduga untuk Suatu Pembelaan, Kades Tajungsari Pengerjaan yang Telat Salahkan Cuaca..?!

- Redaksi

Senin, 13 Januari 2025 - 03:32

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pati Jawa Tengah, CNNIndonesia.id

Di kutip dari salah satu media online yang baru-baru ini meng-Up sebuah informasi yang menyatakan terkait Kepala Desa Tajungsari klarifikasi keterlambatan pengerjaan Bankeu Kabupaten Tahun anggaran 2024 senilai 200 juta (Dua Ratus Juta Rupiah) di karenakan cuaca.

Dengan adanya pernyataan karena cuaca pengerjaan tertunda, kini warga masyarakat gemas dengan pernyataan tersebut. Karena jika masalah cuaca, di bulan Januari cuaca terhitung banter-banternya hujan. Pernyataan tersebut tidak masuk akal.” Ucap kata warga yang enggan disebutkan namanya dengan nada kesal

“Dan pengerjaan yang diduga belum dikerjakan tidak hanya 1 (satu) tempat melainkan ada beberapa titik yang sementara di ketahui oleh warga masyarakat Tajungsari.” Terangnya lagi

Warga mengungkapkan lagi, andaikata peraturan yang sudah di tetapkan oleh pihak Pemerintahan dan aturan tersebut jika di langgar dan tidak adanya sangsi, maka dengan senangnya pihak-pihak tersebut dengan mudah menggunakan anggaran dan jika di ketahui barulah di kerjakan.” Ungkap jelas warganya

Dalam pemberitaan klarifikasi Kepala Desa Tajungsari, pekerjaan yang belum dikerjakan tersebut, dalam keterangannya, Kades Tajungsari menjelaskan bahwa keterlambatan tersebut disebabkan oleh kondisi cuaca yang kurang mendukung beberapa waktu lalu serta area ini juga baru saja selesai dicor.

“Kami akui ada keterlambatan dalam pelaksanaan pengerjaan bantuan keuangan ini. Hal ini terjadi karena kondisi cuaca yang kurang baik di wilayah.

Kemudian, area tersebut juga baru selesai dicor, sehingga perlu waktu untuk proses pengerjaan ini”, kata Kades Tajungsari saat di konfirmasi media, Sabtu (11/1/25).

Baca Juga:  Harun Musthofa Nasution Serius Ingin Membangun Madina

Yeky hasan amali menambahkan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan instansi terkait untuk mengatasi keterlambatan tersebut.

“Saya sudah melakukan koordinasi dengan pihak terkait mengenai kendala ini. Kami berharap masyarakat dapat memaklumi kondisi yang ada,” tambah Yeky hasan amali

Untuk adanya keterlambatan ini bukan karena kelalaian atau penyalahgunaan anggaran, melainkan murni kendala teknis yang di luar kendali.

“Kami pastikan semua dana yang dialokasikan tetap digunakan sesuai dengan peruntukannya dan transparan dalam penggunaannya.

Ia juga memastikan bahwa proyek ini akan segera selesai dengan memperhatikan kualitas hasil pekerjaan agar sesuai dengan standar yang ditetapkan.

“Kami tidak hanya mengejar penyelesaian cepat, tapi juga mengutamakan kualitas agar hasilnya bermanfaat dalam jangka panjang bagi masyarakat,” ucap Kades Tajungsari.

Ia pun mengajak masyarakat untuk terus mendukung dan mengawasi jalannya proyek ini demi terwujudnya pembangunan yang maksimal di Desa Tajungsari.

“Kami berharap partisipasi aktif masyarakat dalam mengawasi pelaksanaan pembangunan ini, sehingga semua bisa berjalan sesuai rencana.

Dengan adanya klarifikasi ini, diharapkan masyarakat dapat memahami kondisi yang terjadi dan tetap mendukung upaya pemerintah Desa dalam mempercepat penyelesaian proyek bantuan.” terang isi ucapan Kades yang di kutip dari media Online

Dan menurut keterangan dalam papan informasi jalan yang di cor tersebut merupakan Pelaksanaan kegiatan Dana Desa tahap 1(Satu) anggaran 2024. Yang menerangkan kegiatan Pembangunan Jalan di Rw 6. Dan jalan yang di cor tersebut tidak akan menunggu beberapa bulan untuk menunggu kering.

Bersambung……
(team)

Berita Terkait

Polsek Pekat dan Satnarkoba Polres Dompu Berhasil Grebek Rumah Pengedar Sabu Di Desa Karombo
DPW-PA Aceh Timur Mengadakan Bimtek dan Rapim se Aceh
Dukung Program Tiga Juta Rumah, Mendagri Pacu Daerah Perbanyak Penerbitan PBG bagi MBR
Adu Kejar – Kejaran Tak Terhindarkan, Pengedar Sabu & Ganja Warga Desa Ta,a Di Libas Tim Opsnal Polres Dompu
Dorong Pemanfaatan Kebijakan PBG Bagi MBR, Mendagri Ingatkan Pemkot Medan Gencarkan Sosialisasi ke Masyarakat
Polsek Dompu Lakukan Pendekatan Humainis Kepada Keluarga Korban Pencabulan di Desa O,O
Gudang Gambir Yang di Lahap Sijago Merah Diharapkan Dinsos 50 Kota Beri Perhatian
Dukung Gerakan Pangan Murah (GPM),Polres Dompu Gelar Penjualan Beras Sesuai SPHP
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 07:54

Polsek Pekat dan Satnarkoba Polres Dompu Berhasil Grebek Rumah Pengedar Sabu Di Desa Karombo

Jumat, 10 Oktober 2025 - 22:26

DPW-PA Aceh Timur Mengadakan Bimtek dan Rapim se Aceh

Jumat, 10 Oktober 2025 - 11:21

Dukung Program Tiga Juta Rumah, Mendagri Pacu Daerah Perbanyak Penerbitan PBG bagi MBR

Jumat, 10 Oktober 2025 - 10:02

Adu Kejar – Kejaran Tak Terhindarkan, Pengedar Sabu & Ganja Warga Desa Ta,a Di Libas Tim Opsnal Polres Dompu

Jumat, 10 Oktober 2025 - 08:44

Dorong Pemanfaatan Kebijakan PBG Bagi MBR, Mendagri Ingatkan Pemkot Medan Gencarkan Sosialisasi ke Masyarakat

Kamis, 9 Oktober 2025 - 05:41

Gudang Gambir Yang di Lahap Sijago Merah Diharapkan Dinsos 50 Kota Beri Perhatian

Kamis, 9 Oktober 2025 - 05:36

Dukung Gerakan Pangan Murah (GPM),Polres Dompu Gelar Penjualan Beras Sesuai SPHP

Kamis, 9 Oktober 2025 - 02:53

Bentrokan di Sari Rejo Polonia, Ahli Waris Sah, Diserang Kelompok Diduga Suruhan Mafia Tanah Acai

Berita Terbaru

Nasional

DPW-PA Aceh Timur Mengadakan Bimtek dan Rapim se Aceh

Jumat, 10 Okt 2025 - 22:26