Palupuh, CNN Indonesia.id – Dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, perangkat nagari se-Kecamatan Palupuh, Kabupaten Agam, menggelar kegiatan silaturrahmi dan kebersamaan pada Rabu 10/9 Acara ini diselenggarakan sebagai momentum memperkuat persaudaraan, meningkatkan ukhuwah Islamiyah, serta membangun semangat gotong royong dalam membangun nagari.
Kegiatan yang dipusatkan di halaman kantor Wali Nagari Koto Rantang tersebut dihadiri oleh perangkat nagari dari seluruh jorong, tokoh masyarakat, alim ulama, bundo kanduang, pemuda, serta masyarakat umum. Acara berlangsung khidmat dengan rangkaian kegiatan mulai dari pembacaan ayat suci Al-Qur’an, shalawat bersama, hingga tausiah agama.
Camat Palupuh Nong Rianto, S.Sos dalam sambutannya menyampaikan bahwa peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW tidak hanya sekadar acara seremonial, melainkan momentum untuk meneladani akhlak Rasulullah dalam kehidupan bermasyarakat. Menurutnya, nilai-nilai kebersamaan dan kepedulian sosial yang dicontohkan Nabi harus menjadi inspirasi dalam membangun nagari yang lebih maju.
“Kita jadikan momen Maulid Nabi ini sebagai pengingat pentingnya kebersamaan. Dengan silaturrahmi perangkat nagari, insya Allah pembangunan di Kecamatan Palupuh dapat berjalan lebih baik karena didasari semangat gotong royong,” ujar camat.
Sementara itu, Zularfin, Dt.Parpatiah nan Sabatang menambahkan bahwa kegiatan ini juga bertujuan mempererat koordinasi antarperangkat nagari. Ia menekankan bahwa pembangunan tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, tetapi juga seluruh elemen masyarakat. “Kolaborasi menjadi kunci. Kita tidak bisa berjalan sendiri, melainkan harus bersama-sama,” ujarnya.

Peringatan Maulid Nabi kali ini juga diisi dengan tausiah oleh seorang ustaz Bakri Yusuf yang menekankan pentingnya menjadikan Rasulullah SAW sebagai teladan dalam kepemimpinan, amanah, serta pelayanan kepada masyarakat. Dalam ceramahnya, beliau mengingatkan agar para perangkat nagari bekerja dengan ikhlas dan selalu menempatkan kepentingan masyarakat di atas kepentingan pribadi.
Selain itu, acara ini menjadi ajang saling bertukar gagasan di antara perangkat nagari. Beberapa program kerja bersama dibahas secara informal, termasuk rencana kolaborasi dalam bidang pendidikan, peningkatan ekonomi masyarakat, serta penguatan kegiatan keagamaan di nagari-nagari.
Masyarakat yang hadir menyambut baik kegiatan ini. Mereka menilai bahwa silaturrahmi perangkat nagari se-Kecamatan Palupuh merupakan langkah positif untuk menciptakan hubungan yang harmonis antara pemerintah dan warga. “Kalau perangkat nagari kompak, masyarakat pun akan merasa lebih diperhatikan,”
Kebersamaan yang terjalin dalam kegiatan ini diharapkan menjadi modal penting dalam memperkuat pembangunan nagari. Dengan adanya komunikasi dan koordinasi yang baik, perangkat nagari se-Kecamatan Palupuh bertekad mewujudkan nagari yang maju, mandiri, dan berdaya saing.
Acara silaturrahmi ditutup dengan doa bersama, sebagai wujud harapan agar seluruh perangkat nagari senantiasa diberi kesehatan, kekuatan, dan kebersamaan dalam mengabdi kepada masyarakat. Dengan semangat Maulid Nabi Muhammad SAW, perangkat nagari se-Kecamatan Palupuh berkomitmen melanjutkan langkah-langkah nyata untuk membangun nagari yang lebih baik di masa mendatang.
(*)
















