Sijunjung, CNN Indonesia.id – 19 Oktober 2025, Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Wilayah Sumatera Barat sukses menggelar kegiatan Bakti Sosial Pengobatan Spesialistik dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) IDI yang ke- 75 Tahun, lyang berpusat di SMP Negeri 15 Sijunjung, Nagari Sisawah, Kecamatan Sumpur Kudus.
Kegiatan besar ini melibatkan berbagai perhimpunan dokter spesialis, antara lain: PDPI (Paru), PABDI (Penyakit Dalam), PABI (Bedah), PABOI (Ortopedi), PERHATI-KL (Telinga Hidung Tenggorok Kepala Leher), PERDOSKI (Kulit dan Kelamin), PERDAMI (Mata), PERDOSSI (Syaraf), IDAI (Anak), PDSKJI (Jiwa), serta PDGKI (Gizi Klinik).
Rangkaian kegiatan berlangsung selama dua hari. Pada hari pertama, acara diisi dengan malam kesenian dan pentas musik tradisional, sebagai bentuk silaturahmi dan apresiasi terhadap budaya lokal. Kemudian pada hari kedua, Minggu 19 Oktober 2025, Dilaksanakan Senam Paru Sehat yang dipandu Perhimpunan Dokter Paru Indonesia, (PDPI), dan selanjutnya digelar pengobatan spesialistik gratis yang diikuti oleh 180 dokter dari berbagai kabupaten dan kota di Sumatera Barat.
Kegiatan ini dihadiri oleh Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah, Bupati Kabupaten Sijunjung, Benny Dwifa Yusfir, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumbar, Ketua IDI Wilayah Sumatera Barat, Bupati Sijunjung, serta seluruh Ketua IDI Kabupaten dan Kota se-Sumatera Barat.
Pelayanan pengobatan berjalan lancar dan tertib, dengan total 390 warga dari berbagai nagari di Kecamatan Sumpur Kudus mendapatkan pemeriksaan dan pengobatan gratis oleh para dokter spesialis. Masyarakat terlihat sangat antusias, bahkan sejak pagi telah memadati lokasi kegiatan.

Ketua IDI Wilayah Sumatera Barat, DR dr Roni Eka Saputra SpOT (K) menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata kolaborasi antara tenaga medis dan pemerintah daerah dalam menghadirkan solusi bagi tantangan kesehatan di Sumatera Barat.
“Ini adalah bentuk sinergisitas IDI dengan pemerintah daerah dalam ikut serta memberikan solusi terhadap berbagai permasalahan kesehatan di Sumatera Barat,” ujar Ketua IDI Wilayah Sumatera Barat.
Sementara itu, Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah memberikan apresiasi tinggi terhadap kegiatan tersebut. “Saya sangat mengapresiasi kegiatan bakti sosial yang digagas oleh IDI. Ini merupakan wujud nyata pengabdian para dokter bagi masyarakat, terutama di daerah yang membutuhkan akses pelayanan kesehatan yang lebih baik,” tutur Mahyeldi.
Kegiatan bakti sosial ini tidak hanya menjadi ajang pelayanan kesehatan, tetapi juga mempererat kebersamaan antarprofesi medis serta memperkuat semangat pengabdian kepada masyarakat.
Sebagai penutup, IDI Wilayah Sumatera Barat berharap kegiatan seperti ini dapat menjadi agenda rutin tahunan, sehingga manfaatnya dapat dirasakan secara berkelanjutan oleh masyarakat di seluruh kabupaten dan kota di Sumatera Barat.
(*)
















